11 Air Terjun di Magelang yang Paling Indah & Hits

Kekayaan Indonesia akan objek wisata alam bisa dibuktikan dari banyaknya air terjun. Salah satunya adalah air terjun di Magelang yang bukan hanya satu, melainkan puluhan dengan karakteristik masing-masing. Setiap air terjun atau yang juga disebut sebagai curug dalam bahasa Jawa memiliki panorama alam yang indah dan mempesona.

Berlibur dengan pemandangan alam sesekali diperlukan untuk refreshing sehingga pikiran kembali jernih. Diantaranya banyaknya objek wisata alam, seperti pantai, gunung, gua, maupun bukit, air terjun bisa menjadi alternatif atau bahkan pilihan utama. Objek wisata jenis ini memiliki pemandangan alam yang lengkap, air, pohon, dan batuan menghiasi di setiap sudut.

Bukan hanya itu, udaranya pun sejuk karena sebagian besar berada di pegunungan atau perbukitan. Lokasi wisata ini tidak mengenal asap pabrik atau polusi kendaraan bermotor, jadi udaranya sangat mendukung untuk kesehatan tubuh, terutama paru-paru. Meskipun sebagian diperlukan usaha ekstra dalam menempuhnya, air terjun di Magelang berikut ini masih tetap ramai pengunjung!

1. Air Terjun Sikencling

Meskipun masih belum ramai dikunjungi wisatawan, Air Terjun Sikencling layak menjadi pilihan utama. Lokasinya yang dekat dengan pemukiman warga membuatnya mudah ditemukan. Apalagi akses jalannya sudah baik, jadi tidak perlu bersusah payah menuju lokasi. Setiap pengunjung yang datang hanya wajib membayar tiket masuk sebesar 5.000 rupiah.

Daya tarik air terjun ini terletak pada debit air yang deras, bahkan lebih deras ketika musim hujan. Batuan tebing sebagai tempat aliran air lumayan indah dengan tekstur polos seperti buatan. Tidak lupa tumbuhan liar yang tumbuh subur di sekitar air terjun menambah keindahannya. Selain memesona, objek wisata alam ini dilengkapi spot foto terbaik, salah satunya adalah buket berbentuk hati dengan ukuran besar.

2. Air Terjun Goa Slandak

Air terjun di Magelang berikutnya adalah Goa Slandak, letaknya berada di tengah hutan pinus. Anda pun harus menempuh perjalanan panjang dan cukup berat untuk bisa ke lokasi. Namun jangan khawatir, selama perjalanan dipastikan menyenangkan dengan udara sejuk dan pemandangan asri. Apalagi ketika anda tiba di lokasi tujuan, pastinya sangat mengesankan.

Air terjun Goa Slandak memang tidak terlalu tinggi, tetapi airnya jernih dan menyegarkan. Terlebih, aliran airnya terpecah menjadi dua karena ada batuan besar di tengahnya. Sekilas tampak seperti air terjun kembar yang dikelilingi rimbunnya pohon hijau. Air yang jatuh tertampung di kolam yang tidak terlalu luas, namun masih bisa digunakan untuk aktivitas berenang atau sekedar bermain air.

3. Air Terjun Sumuran

Desa Seloprojo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, itulah alamat yang harus anda tuju ketika ingin mengunjungi Air Terjun Sumuran. Daya tarik utama dari batu tebing yang berundak sebagai tempat mengalirnya air. Debit air tidak terlalu deras, jadi tampak jelas eksotisme batu tebing tersebut.

Kolamnya tidak alami yang terdiri dari dua kolam unik dengan patung candi. Masing-masing patung dapat mengalirkan air sehingga semakin terkesan unik. Kondisi airnya pun bersih dan menyegarkan, apalagi udaranya bebas polusi. Pengunjung hanya perlu membayar sebesar 4.000 rupiah untuk menikmati keindahan alam seluruhnya.

4. Curug Gleyor

Curug Gleyor adalah air terjun di Magelang yang wajib anda kunjungi. Bukan tanpa alasan, banyak daya tarik yang dimiliki olehnya. Sebut saja kejernihan air yang mengalir di setiap bebatuan. Belum lagi batuan besar yang tersebar di beberapa titik setelah air terjun tertampung di dalam kolam. Curug eksotis ini berada di Desa Pasangsari dan hanya membutuhkan biaya 5.000 rupiah untuk memasukinya.

Keindahan curug semakin lengkap dengan adanya undakan luas dan pemandangan asri di sekitar lokasi. Sejauh mata memandang ke arah curug, sejauh itu pula anda mendapatkan hijaunya pemandangan di sekitar air terjun. Alirannya lumayan deras dengan debit air tinggi. Pastikan anda pandai berenang jika ingin melakukan aktivitas tersebut di dalam kolamnya.

5. Air Terjun Ngesong

Kondisinya yang masih alami membuat Air Terjun Ngesong banyak diminati pelancong dari berbagai daerah. Rimbunnya tanaman yang tumbuh di sekitar air terjun cantik di Magelang ini menutupi hampir semua batuan tebing. Maka jangan heran jika anda melihat sekilas tampak air keluar dari tanah atau tanaman hijau di sekelilingnya.

Batu alam dari berbagai ukuran turut menghiasi dan sekaligus cocok dijadikan pijakan ketika selfie. Debit airnya memang tidak terlalu deras, namun semakin ke bawah semakin lebar hingga menyentuh permukaan kolam. Sayangnya, masih belum banyak fasilitas yang tersedia karena lokasinya tersembunyi. Selain itu, butuh perjuangan untuk tiba di lokasi karena medan nya lumayan berat.

6. Curug Watu Ploso

Jika sebelumnya hampir tidak memiliki fasilitas, lain halnya dengan Curug Watu Ploso. Banyak fasilitas yang dapat dimanfaatkan, seperti toilet, mushola, gazebo, dan bahkan warung di sekitarnya. Biaya masuk air terjun di Magelang ini sangat murah, hanya 3.000 rupiah untuk satu orang.

Setidaknya, ada tiga buah air terjun di lokasi yang sama, jadi anda bisa bergantian menikmati keindahan yang dimiliki. Salah satu air terjun tidak memiliki kolam, air langsung jatuh diatas bebatuan datar dengan undakan khasnya. Dalam hal ketinggian, air terjun ini masih bisa dikatakan lumayan dengan tinggi di kisaran 10 hingga 12 meter.

7. Curug Sigetik

Bagi yang ingin mendapatkan spot foto cantik sekaligus eksotis, sepertinya Curug Sigetik cocok dikunjungi. Eksotisme air terjun di Magelang ini didapatkan dari adanya pohon bambu yang tumbuh subur di sekitar lokasi. Selain itu, batu tebing yang berundak juga menjadi salah satunya. Seperti tumpukan batu besar, itulah pemandangan sekilas yang didapatkan ketika anda melihat batu tebing tersebut.

Memang tidak terlalu tinggi, tetapi debit airnya cukup deras sehingga terlihat seperti tirai yang samar-samar menutupi batu. Airnya jernih berwarna hijau tosca yang pastinya menyegarkan. Pengunjung biasanya memanfaatkan batu di sekitar kolam untuk foto selfie atau bermain air. Tidak disarankan berenang di curug ini karena kolamnya cukup dalam.

8. Air Terjun Sigong

Dengan ketinggian 30 meter, Air Terjun Sigong menjadi salah satu destinasi wisata alam yang layak dikunjungi. Salah satu air terjun di Magelang ini menampakkan eksotisme nya dari aliran air yang jatuh secara vertikal. Terlihat hampir tidak mempunyai tebing dengan kondisi aliran air tersebut, hal inilah yang menjadi salah satu daya tariknya.

Pemandangan di sekitar air terjun menjadi daya tarik berikutnya, dimana banyak terdapat pohon yang tumbuh subur. Selain itu, adanya tanaman hias dengan bunga warna-warni pun menjadikannya semakin mempesona. Jika anda tertarik, silahkan menuju ke Desa Sutopati, Kecamatan Kajoran pada pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Objek wisata ini dibuka setiap hari dengan harga tiket masuk 6.000 rupiah.

9. Curug Winong

Ingin menikmati air terjun dengan kondisi air jernih berwarna biru? Silahkan datang ke Desa Menoreh, Kecamatan Salaman. Di sana terdapat Curug Winong dengan keindahannya yang luar biasa. Daya tarik utamanya bukan dari ketinggian, melainkan dari jernihnya air yang mengalir dan tertampung di dalam kolam.

Kolamnya pun dangkal, jadi anda bebas bermain air atau berenang di dalamnya. Air terjun di Magelang ini tidak terlalu tinggi dengan batu tebing yang menyerupai gundukan tanah. Meski demikian, kondisinya masih asri, banyak pohon yang tumbuh subur di sekitar lokasi. Apalagi anda hanya perlu membayar 5.000 untuk menikmati pesonanya.

10. Air Terjun Sekar Langit

Legenda Jaka Tarub menjadi salah satu daya tarik dari Air Terjun Sekar Langit yang berlokasi di daerah Tolorejo. Ketinggiannya sekitar 25 meter dengan debit air cukup deras. Menjadi salah satu air terjun di Magelang yang wajib anda kunjungi karena setiap titik menyajikan panorama alam yang indah. Selain keindahan utama berupa air terjun, anda pun dapat menyaksikan rindangnya pohon di sekelilingnya.

Lokasinya sulit dijangkau, namun tidak mengurungkan niat pelancong untuk menikmati panorama nya. Terletak di lereng Gunung Andong dan Telemoyo, setiap wisatawan wajib melakukan tracking selama 30 menit dari lokasi parkir kendaraan. Selama perjalanan, pohon bambu dan tumbuhan liar lainnya menjadi hiasan yang menyejukkan mata, sekaligus membuat perjalanan tidak melelahkan.

11. Air Terjun Grenjengan Kembar

Sesuai namanya, Air Terjun Grenjengan Kembar memiliki dua aliran air yang berdekatan. Keduanya sangat mempesona dengan berbagai macam tumbuhan yang tumbuh subur di sekitarnya. Sebelum air terjun utama, terdapat air terjun kecil di atasnya yang menjadikan pemandangan semakin eksotis.

Debit airnya lumayan deras dan mampu menghasilkan pemandangan layaknya tirai putih yang membentang. Perjalanannya pun tidak terlalu jauh, hanya sekitar 15 menit dari lokasi parkir. Objek wisata air terjun ini sudah dikelola baik sehingga banyak fasilitas yang dapat digunakan. Sebagai contoh adalah toilet, bangku untuk bersantai, dan spot foto dengan latar belakang utama air terjun.

Itulah beberapa air terjun di Magelang yang wajib anda kunjungi. Setidaknya, anda dapat memasukkannya di dalam daftar urutan teratas objek wisata yang dikunjungi berikutnya. Sebagian besar tracking nya menantang dengan waktu tempuh lumayan lama, jadi pastikan anda datang dengan kondisi fit dan bugar.