Candi Gunungsari, Cagar Budaya dengan Keindahan Panorama Alam di Magelang

Jika bicara terkait peninggalan candi Hindu di Jawa, memang Jogja yang menjadi pusatnya. Namun, tidak jarang candi juga tersebar di daerah sekitarnya seperti yang ada di Kabupaten Magelang yang dikenal sebagai Candi Gunungsari.

Seperti namanya, candi ini terletak di Dusun Gunungsari, Gulon, Salam, Magelang. Tempatnya tidak jauh dari Candi Gunung Wukir dan seringkali jadi tujuan utama sebagai sarana wisata sejarah sekaligus mendaki. Jika ingin tahu selengkapnya tentang destinasi wisata satu ini, yuk cek dulu rincian informasinya berikut ini.

Daya Tarik Wisata Candi Gunungsari

Walau candi ini bisa dikatakan “sudah tidak berbentuk”, namun masih menjadi tujuan wisata bagi sebagian besar orang. Hal ini karena candi ini memiliki beberapa daya tarik dan keunggulannya tersendiri seperti halnya:

1. Sejarah Candi Gunungsari yang Unik

Candi Gunungsari adalah candi Hindu Siwa yang pernah dilaporkan oleh Oudheidkundige Dienst (Dinas Kepurbakalaan Hindia Belanda) pada masa kolonial. Namun, sejak saat itu candi ini terlupakan hingga ditemukan kembali secara tidak sengaja pada tahun 1987 saat akan dibangun relay tower.

Berdasarkan penelitian serta dilihat dari aspek motif hias dan pengarcaannya, candi ini dibangun sekitar abad IX Masehi walau di sebagian sumber lain ada yang menyatakan bahwa candi ini dibangun di abad ke 6 – 8 Masehi. Jadi, usianya kurang lebih tidak jauh berbeda dengan Candi Borobudur maupun Prambanan.

2. Penemuan Arca Mahakala

Saat dilakukan ekskavasi arkeologi, ditemukan sebuah arca yang berupa Arca Mahakala. Nah, arca inilah yang menuntun informasi bahwa candi ini dulunya dijadikan sebagai tempat pemujaan atau tempat peribadatan bagi umat Hindu di sekitar daerah tersebut.

Jika kita mengacu pada panteon Hindu, Mahakala merupakan aspek kroda dari Siwa atau istilahnya bersifat Siwaistik. Arca ini biasa dipahat di bagian samping pintu masuk bersama dengan pasangannya yakni arca Nandiswara. Dalam mitologi Hindu India, kedua tokoh tersebut dikenal sebagai tokoh penjaga pintu.

3. Struktur Bangunan Candi yang Kompleks

Struktur candi ini sangatlah kompleks yang terdiri atas bangunan utama, candi perwara (bukan bangunan utama), bangunan berstruktur batu, serta ada pula bangunan berstruktur batu putih. Walau saat ini bentuknya masih acak-acakan, namun para arkeolog dapat memperkirakan struktur dan pemetaan areal candi dengan tepat.

Pada bagian bangunan utama, memang yang masih tersisa hanya bagian kaki candi yang terdiri atas komponen sisi genta dan pelipit. Candi hanya memiliki satu pintu masuk jika dilihat dari tersedianya satu penampil. Untuk atap bangunan terdiri atas komponen hiasan antefik serta landasan kemuncak dengan bentuk bunga padma.

4. Cagar Budaya dengan Keindahan Panorama Alam

Candi Gunungsari telah ditetapkan oleh negara sebagai cagar budaya dan dilindungi sesuai UU RI No11 tahun 2010. Nah, di cagar budaya ini, kalian bisa menikmati keindahan panorama alam yang begitu memukau mengingat kawasannya yang berada di puncak Gunung Sari.

Panorama alam di sini masih sangat asri yang ditandai dengan banyaknya pepohonan besar di sekelilingnya serta rumput yang super tinggi seperti halnya ilalang. Dari atas puncak bukit, kalian pun dapat melihat indahnya pedesaan berupa sungai, persawahan, dan areal rumah warga. Tidak lupa, kalian bisa melihat indahnya sunrise yang muncul dari balik Gunung Merapi dan Merbabu.

5. Suasana yang Tenang dan Penuh Kesejukan

Bila kalian ingin menyejukkan pikiran akibat lelah dan stres akan beban dan tekanan kerja sehari-hari, maka Candi Gunungsari bisa jadi pilihan terbaik untuk kalian coba. Dengan memiliki suasana yang tenang dan suhu yang sejuk dan cukup dingin membuat kita benar-benar segar dan fresh sehingga mampu melupakan segala kesedihan yang ada.

Karena suasananya yang sangat mendukung inilah yang menjadikan kawasan ini dulunya digunakan sebagai tempat peribadatan bagi umat Hindu. Dengan begitu, mereka lebih khusu’ dan tenang dalam beribadah sehingga dapat mencapai tingkat hubungan tertinggi dengan dewa yang mereka sembah.

Alamat dan Cara Menuju Lokasi

Candi Gunungsari terletak di Gunungsari, Gulon, Salam, Kuncen, Seloboro, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Letaknya tidak jauh dari garis perbatasan Jateng – Jogja.

Di sekitar candi bersejarah ini, juga terdapat berbagai macam candi lainnya yang dapat kalian sekaligus kunjungi di saat wisata sejarah nantinya. Di antaranya ada Candi Ngawn, Candi Gunung Wukir, Candi Pawon, dan tentunya Candi Borobudur.

Nah, bila kalian akses dari Candi Borobudur, maka jarak tempuhnya kurang lebih 11,5 km dengan total waktu tempuhnya kurang lebih 25 menit perjalanan. Berikut ini rute tercepat yang dapat kalian lalui:

• Dari Candi Borobudur, silakan ambil arah selatan menuju Jl Manohara hotel
• Setelah kurang lebih 700 meter, lanjut belok kiri menuju Jl Badrawati
• Lurus terus menuju Jl Sudirman lalu belok kanan ke Jl Mayor Kusen
• Belok kanan menuju Jl Kleben atau Jl Sendangsono
• Bila telah mencapai 2,7 km, teruskan hingga sampai di Jl Lettu Sugiarno
• Lanjut belok kanan menuju Jl Candi Ngawen
• Belok kiri ke Jl Blongkeng lalu lanjutkan menuju Jl Wirodigdo
• Setelah sampai di Dusun Gunungsari, maka kalian tinggal mendaki

Mengingat letaknya berada di puncak bukit, maka kalian perlu melakukan trekking dengan jarak tempuh sekitar 15 – 25 menit perjalanan. Aksesnya sendiri mudah dan terdapat 3 jalur trekking yang bisa kalian gunakan.

Harga Tiket Masuk Candi Gunungsari

Hingga saat ini, tidak ada tiket masuk yang dikenakan menuju tempat wisata ini. Bahkan, tidak ada petugas khusus kecuali pelayanan kebersihan. Walau begitu, tempat ini tergolong cagar alam yang dilindungi undang-undang sehingga kalian harus berhati-hati.

Jam operasionalnya sendiri yaitu setiap hari mulai dari pukul 07.00 – 17.00 WIB. Kami sarankan untuk berkunjung sepagi mungkin karena lebih sejuk dan dapat menikmati sunrise yang begitu memesona.

Ragam Aktivitas yang Menarik Dilakukan

1. Berwisata Sejarah di Candi Gunungsari

Candi Gunungsari deperkirakan memiliki usia hampir setua Candi Borobudur, maka banyak sejarah yang tersimpan di dalamnya. Cocok dikunjungi oleh kalian yang suka hal-hal yang berhubungan dengan peninggalan sejarah.

2. Bersantai & Berekreasi

Di kawasan wisata candi, terdapat gazebo yang berbalut dengan nuansa perbukitan yang sejuk, damai, dan penuh ketenangan sembari melihat megahnya Gunung Merapi. Cocok untuk kalian yang ingin melepas penat atas kesibukan sehari-hari.

3. Camping atau Berkemah

Tidak jauh dari candi, kalian bisa menemukan sebuah tempat camping site yang kerap digunakan sebagai sarana berkemah. Biasanya, mereka yang berkemah di sini tujuannya agar bisa melihat sunrise yang begitu memukau.

Fasilitas Penunjang di Candi Gunungsari

Candi Gunungsari memiliki fasilitas yang masih minim. Apalagi, saat malam hari kawasannya masih sangat minim penerangan sehingga sangat jarang dikunjungi malam hari kecuali bagi mereka yang ingin berkemah.

Beberapa fasilitas yang bisa kalian temui yakni:

• Areal taman
• Gazebo
• Tempat parkir
• Camping ground
• Jalan setapak
• Mushola

Nah, itu dia beberapa hal yang dapat kami berikan seputar Candi Gunungsari Magelang. Apakah kalian tertarik untuk mengunjunginya?