Museum Bahari salah satu destinasi wisata edukasi yang unik di Bantul, Jogja yang menarik dijelajahi. Museum ini sebagai tempat mengenal dan menambah wawasan tentang kemaritiman Indonesia untuk para generasi muda. Museum menampilkan berbagai alat-alat kelautan dan pemutaran film dokumenter sejarah TNI AL.
Harga Tiket: Rp 1.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. R. E. Martadinata No.69, Wirobrajan, Kab. Bantul, DI Yogyakarta. |
Jogja sudah menjadi destinasi andalan bagi wisatawan untuk menghabiskan momen liburan bersama dengan keluarga. Berbagai objek wisata menarik dapat dengan mudah Anda temukan di sana. Mulai dari pantai, situs bersejarah, hingga berbagai museum unik terletak hampir di sudut wilayah tersebut. Salah satu museum populernya adalah Museum Bahari Jogja yang berada di Bantul, berikut ulasan lengkapnya.
Sejarah Berdirinya Museum Bahari Jogja
Sudah sejak dahulu kala, kemaritiman Indonesia dikenal sebagai yang paling handal di kawasan Asia. Bahkan Kerajaan Sriwijaya dikenal sebagai salah satu kerajaan maritim terbesar se Asia Tenggara pada masanya. Sebagai negara yang terdiri dari ribuan pulau, sudah sepatutnya wilayah perairan dijaga dengan baik karena menjadi bagian dari kedaulatan negara.
Hal inilah yang kemudian membuat TNI AL memiliki andil besar dalam mengamankan kawasan laut Indonesia. Menengok hal tersebut akhirnya dibangunlah Museum Bahari Yogyakarta untuk mengenal potensi kelautan yang dimiliki oleh bangsa sendiri. Museum ini dibuka pada tahun 2009 lebih tepatnya pada tanggal 25 April.
Tanah tempat berdirinya objek wisata tersebut merupakan rumah seorang Laksamana TNI AL yang bernama Yosafat Didik Heru Purnomo. Beliau mendedikasikan huniannya sebagai sebuah museum sebagai wujud cintanya terhadap dunia kelautan serta keresahannya jika suatu saat generasi muda tidak lagi mengenal keagungan maritime negara sendiri.
Segala koleksi yang ada di dalam lokasi tersebut merupakan barang pribadi milik rekan rekan TNI AL yang menyumbangkannya. Alhasil, berbagai pajangan yang ada di sana dapat menjadi kumpulan informasi yang lengkap bagi para pengunjung. Hingga saat ini, destinasi tersebut masih beroperasi dan dikelola oleh Paguyuban Tri Sekar Lestari dan Lanal TNI AL Yogyakarta.
Daya Tarik Wisata Museum Bahari
Sebuah tempat wisata tidak pernah sepi dari pengunjung karena memiliki daya tarik yang unik sehingga membuat pengunjung merasa penasaran. Hal inilah juga yang menjadi alasan Museum Bahari cukup populer di kalangan wisatawan. Di sana terdapat berbagai pajangan tentang dunia kelautan Indonesia yang tidak dapat Anda temukan di tempat lain.
Wisata edukasi semacam ini juga menjadi tempat yang cocok bagi para orang tua untuk menambah pengetahuan anak. Sudah sedari TK mereka mengenal lagu “Nenek Moyangku Seorang Pelaut”, dan berangkat dari lokasi inilah mereka bisa melihat sendiri bagaimana kemajuan kemaritiman Indonesia.
Bahkan jika Anda amati, di bagian relief Candi Borobudur juga terpahat gambar sebuah kapal laut yang tangguh. Hal ini menjadi bukti bahwa lagu tersebut bukan hanya untaian lirik tanpa makna, melainkan memang benar adanya. Kehadiran museum ini juga menjadi bukti nyata terkait dengan hal tersebut.
Alamat dan Rute Perjalanan Menuju Museum Bahari
Bagi Anda yang hendak berkunjung ke museum tersebut dapat mampir ke sekitaran jalan R.E Martadinata, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Destinasi wisata tersebut mudah dijangkau karena jaraknya hanya sekitar 1,7 kilometer dari pusat kota Jogja. Jarak ini dapat Anda tempuh selama kurang lebih 6 menit menggunakan kendaraan pribadi.
Apabila lokasi awal Anda berada di jalan K.H. Ahmad Dahlan maka teruslah di jalan tersebut hingga sampai ke jalan R.E Martadinata. Sedangkan jika Anda berasal dari Kantor Samsat maka mengarahlah ke jalan Letjen Suprapto dan belok kiri setelah menemukan pertigaan besar di ujung jalan tersebut.
jika Anda masih kesulitan mencarinya, gunakan saja Google Maps karena lokasi tersebut sudah dapat diakses melalui smartphone. Penduduk sekitar juga dapat menjadi penunjuk arah karena destinasi ini cukup populer sehingga warga lokal sudah cukup familiar. Dengan begitu, perjalanan akan jauh lebih mudah dan lancar.
Harga Tiket Masuk Museum Bahari Jogja
Harga tiket masuk Museum Bahari sangatlah terjangkau. Anda yang ingin masuk hanya perlu membayar biaya sebesar 1.000 rupiah. Hal inilah yang menjadi alasan utama mengapa lokasi tersebut menjadi objek wisata ekonomis yang patut untuk dicoba. Anda bisa datang bersama dengan keluarga tanpa merogoh kocek yang dalam.
Kabarnya, bagi pengunjung yang datang menggunakan kendaraan pribadi juga tidak ditarik biaya retribusi parkir. Hal ini jauh berbeda dari kebanyakan lokasi wisata yang mengharuskan para tamunya membayar biaya parkir. Kenyamanan semacam ini akan membuat liburan menjadi lebih menyenangkan karena Anda tidak perlu was was mengeluarkan budget yang besar.
Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan di Museum Bahari
1. Berkeliling Melihat Berbagai Koleksi Maritim
Museum Bahari Jogja terbagi menjadi empat ruangan utama, salah satunya adalah ruangan koleksi. Di sinilah berbagai pajangan yang berhubungan dunia maritim dijajar dengan rapi. Anda dapat menemukan berbagai benda yang tidak pernah Anda lihat sebelumnya terlebih jika Anda bukan anggota TNI AL.
Beberapa koleksi menarik yang terdapat di sana adalah telegraf, jangkar, peta dunia, alat penyelam, miniatur kapal, dan berbagai komponen lain di dalam kapal. Anda juga dapat melihat koleksi kelautan berupa meriam, bom laut, dan torpedo. Alat alat tersebut memiliki berbagai ukuran dan bentuk sehingga sangat menarik untuk ditelisik lebih dalam.
Pihak pengelola museum merawat semuanya dengan baik sehingga berbagai pajangan yang ada di sana tidak berdebu. Alhasil, para pengunjung bisa melihat setiap detail bendanya dengan baik. Semua koleksinya juga disusun dengan rapi sehingga membuat wisatawan merasa betah berlama lama di dalamnya.
2. Singgah Ke Ruang Audio Visual
Ruang audio visual merupakan tempat yang cocok bagi Anda untuk untuk menonton film dokumenter tentang tenaga kemaritiman Indonesia. Ruangan tersebut lumayan luas sehingga Anda tidak akan berhimpitan dengan pengunjung yang lain. Pengalaman semacam ini tidak tersedia di semua museum sehingga dapat memberikan pengalaman yang berbeda.
Fasilitas ini memang sengaja dibuat agar masyarakat lebih mengenal sejarah dengan baik selain dari berbagai pajangan yang telah disiapkan. Kebanyakan orang lebih menyukai cara ini karena lebih mengasyikkan. Terobosan ini juga menjadi salah satu alasan mengapa Museum Bahari tidak akan membuat anak anak merasa bosan.
3. Membeli Berbagai Souvenir
Ruangan ketiga yang tak kalah menarik untuk dikunjungi adalah bagian souvenir. Pengunjung dapat membeli berbagai pernak pernik yang bertuliskan Museum Bahari dan membawanya pulang. Produk tersebut bisa menjadi kenang kenangan yang sekaligus berfungsi sebagai pengingat bahwa Anda pernah menghabiskan waktu di lokasi tersebut.
Anda dapat membeli gantungan kunci atau bahkan kaos dengan harga yang terjangkau. Pilihan modelnya juga sangat beragam sehingga Anda bisa memilih yang sesuai dengan selera. Kebanyakan dari pengunjung memborong cenderamata tersebut untuk kemudian dibagikan kepada keluarga yang ada di kota kampung halaman.
4. Berfoto di Ruang Anjungan
Ruang anjungan merupakan bagian selanjutnya yang tidak kalah menarik di dalam Museum Bahari Jogja. Bangunannya yang dibuat menyerupai kapal perang membuat setiap orang penasaran untuk masuk ke dalamnya. Anda bisa merasakan sensasi menjadi nahkoda kapal saat duduk di bagian kursi pengemudi.
Desain interiornya dibuat semirip mungkin agar kesan yang dirasakan oleh pengunjung benar benar menyerupai aslinya. Lokasi tersebut juga menjadi tempat bagi kebanyakan wisatawan mengambil foto. Sistem navigasi di dalamnya juga sangat lengkap, belum lagi berbagai fasilitas pendukung seperti meriam, bom laut, dan torpedo membuat nuansanya semakin menarik.
Fasilitas Wisata yang Tersedia di Museum Bahari Jogja
Sebuah tempat wisata akan terasa nyaman apabila dilengkapi dengan fasilitas pendukung yang memadai. Fasilitas yang dimaksud adalah berupa tempat parkir dan toilet. Terkait dengan hal tersebut Anda tidak perlu merasa khawatir, karena tempat parkir di lokasi ini cukup luas. Anda yang datang bersama dengan rombongan tidak perlu khawatir jika tidak mendapatkan tempat.
Di samping itu, di dalam museum juga tersedia toilet yang bersih. Pihak pengelola secara serius memperhatikan hal tersebut agar pengunjung yang datang tidak merasa terganggu. Selain itu, kondisi toilet yang kotor akan menjadi sumber penyakit. Oleh karena itu tidak heran jika masalah ini wajib diperhatikan oleh seluruh destinasi wisata tanpa terkecuali.
Akan sangat baik apabila setiap objek wisata menyediakan jadwal pembersihan toilet secara teratur dan berulang kali. Dengan begitu, setiap harinya fasilitas tersebut akan terus bersih. Terlebih jika kondisinya sedang ramai maka intensitas pembersihannya juga harus ditingkatkan karena asumsinya semakin banyak pula pengunjung yang menggunakannya.
Sejauh ini, Museum Bahari kerap digunakan sebagai tempat karyawisata anak sekolah di kawasan Jogja dan sekitarnya. Sehingga Anda tidak perlu kaget jika saat berkunjung ke sana banyak anak yang menggunakan seragam sekolah. Bisa saja mereka datang dalam bentuk rombongan bersama dengan teman temannya.
Suasana unik ini sebenarnya bisa membuat liburan Anda semakin asyik. Para murid itu datang karena destinasi yang satu merupakan lokasi wisata edukasi andalan di Yogyakarta. Di sana terdapat banyak informasi tentang dunia kelautan yang jarang diketahui oleh anak anak. Mereka yang datang akan mendapat pelajaran berharga.
Ulasan yang telah disebutkan tadi dapat menjadi informasi tambahan bagi Anda yang hendak singgah ke Museum Bahari Jogja. Destinasi ini bisa menjadi tempat belajar sekaligus berlibur yang menyenangkan. Lokasinya yang dekat dengan pusat kota dan berbagai kawasan wisata juga membuatnya mudah untuk dikunjungi.