Nikmati harmoni antara keindahan pantai dan kesejukan pohon cemara di Pantai Baru, Bantul, destinasi yang menawarkan pengalaman alam yang menyegarkan dan memikat bagi pengunjung yang mencari ketenangan.
| Harga Tiket: Rp 5.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Desa Ngentak, Desa. Poncosari, Kec. Srandakan, Kab. Bantul, DI Yogyakarta. |
Mendengar namanya, wisatawan mungkin akan langsung berpikir bahwa tempat wisata ini memiliki wahana baru dengan penampilan yang menawan. Namun faktanya, meski disebut Pantai Baru di Bantul Jogja, pantai ini sudah ada sejak lama.
Pada tahun 2010 silam, pengelola mulai membuka kawasan pantai sebagai objek wisata. Sebelumnya, pantai ini hanyalah sebuah tempat untuk berlabuh kapal milik nelayan.
Berkat sosial media, kini wisatawan mulai menyadari pesona dari Pantai Baru yang ternyata menawarkan keseruan bagi wisatawan.
Berbeda dengan pantai-pantai yang ada di Gunung Kidul, pantai yang berlokasi di kabupaten Bantul ini memiliki pasir hitam seperti pantai-pantai di sekitarnya. Akan tetapi, wisata pantai ini tetap menjanjikan daya tarik bagi siapa saja yang ingin berkunjung menikmati alam.
Daya Tarik Wisata Pantai Baru
1. Pohon Cemara Udang yang Rindang
Sejujurnya, banyak wisatawan yang mengakui bahwa keindahan Pantai Baru yang berada di Bantul masih kalah populer dari pantai lain di sekitarnya. Bahkan selama ini wisatawan lebih mengenal Pantai Parangtritis ketika berkunjung ke kabupaten Bantul.
Namun setelah dikelola dengan baik dan mengalami perubahan sedikit demi sedikit, pantai di Yogyakarta kini menjadi tempat wisata yang selalu penuh dengan wisatawan dari berbagai daerah.
Bahkan wisatawan yang pergi menuju ke Parangtritis dan melewati Pantai Baru sering singgah sebentar untuk menikmati teduhnya Pohon Cemara Udang yang rindang.
Pohon Cemara yang berbaris rapi di sepanjang garis pantai yang luas menjadi peneduh alami yang sekaligus memberikan kenyamanan bagi wisatawan. Perjalanan wisata yang melelahkan segera sirna ketika berada di bawah pepohonan rindah dengan angin laut yang menenangkan.
Lorong alami yang tercipta dari deretan Pohon Cemara juga menjadi spot favorit wisatawan untuk foto-foto. Di saat langit cerah, suasana terlihat lebih indah karena sinar matahari yang berhasil menembus pepohonan rindang menciptakan efek yang cantik ketika ditangkap layar kamera.
2. Petilasan Keraton Yogyakarta
Beberapa tempat wisata di Yogyakarta memang memiliki hubungan yang erat dengan pihak Keraton. Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Pantai Parangtritis dianggap memiliki kaitan yang sangat kuat dengan Keraton Yogyakarta.
Sejak jaman dulu hingga sekarang, banyak warga Jogja yang yakin bahwa hubungan tersebut terawat hingga saat ini. Hal ini bisa terlihat dari berbagai upacara adat yang sering dilakukan, salah satunya tradisi sedekah laut yang sering dilakukan di Pantai Parangtritis.
Meskipun Pantai Baru Jogja bukan menjadi lokasi dilakukannya tradisi seperti di Pantai Parangtritis, namun terdapat petilasan yang merupakan warisan sejarah dari Keraton Yogyakarta.
Hingga saat ini, tidak tahu mengapa warga keraton memilih Pantai Baru sebagai salah satu tempat bertapa. Petilasan tersebut masih terawat dengan baik dan dianggap keramat oleh warga sekitar.
Saat pertama kali mengunjungi kawasan pantai, mungkin Anda akan heran melihat beberapa orang yang melakukan aktivitas sakral di sekitar petilasan. Sebagai sesama manusia, kita tidak boleh mengganggu prosesi adat yang sedang dilakukan orang lain di kawasan wisata.
3. Wisata Edukasi Energi Terbarukan
Meski dianggap tidak memiliki pesona yang indah seperti pantai-pantai selatan Yogyakarta yang lain, Pantai Baru menyajikan sesuatu yang berbeda. Sesuatu yang memberikan manfaat berupa pengetahuan baru bagi wisatawan.
Pemerintah menanamkan investasi besar di sekitar pantai dengan membangun Biogas dan Kincir Angin. Biogas merupakan proses pembuatan gas yang berasal dari bahan alami. Di Pantai Baru, pemerintah menggunakan kotoran ternak sebagai bahan baku pembuatan Biogas.
Tidak heran jika di sekitar kawasan terdapat peternakan yang bisa menjadi daya tarik tambahan. Wisatawan yang penasaran bisa ikut memberi makan ternak yang jinak. Kita juga bisa melihat genset Biogas dan Biodigester, salah satu alat yang digunakan untuk memproses kotoran hewan.
Selain itu, wisatawan bisa melihat barisan Kincir Angin yang menjulang tinggi. Kincir Angin memanfaatkan energi angin laut yang besar dan mengkonversinya menjadi energi listrik. Di sekitar Kincir Angin, wisatawan bisa melihat lempengan panel surya yang menyimpan energi yang diserap dari turbin Kincir Angin.
Dengan adanya Biogas dan Kincir Angin yang menjadi bagian dari industri energi terbarukan, Pantai Baru di Yogyakarta menawarkan pengalaman yang lengkap bagi rombongan keluarga. Mereka bisa mengajak anak liburan sembari memperkenalkan teknologi terkini yang bersumber dari energi alami.
4. Area Pantai yang Luas
Pantai Baru Jogja memiliki karakter yang mirip dengan pantai-pantai lain di kabupaten Bantul. Tanpa adanya batuan karang besar di kedua sisinya membuat pantai berpasir hitam ini membentang luas dari barat ke timur.
Kontur pantai yang landai dengan ombak yang tidak terlalu besar memungkinkan wisatawan untuk bermain air dengan aman.
Daya tarik ini sangat menguntungkan bagi wisatawan yang datang membawa anak kecil. Orang tua bisa mengawasi anak-anak yang bermain pasir dan air di area yang luas tanpa terhalang tebing karang.
Selain itu, gulungan ombak kecil sebatas mata kaki orang dewasa tidak menebar ancaman, melainkan menjadi sambutan yang ditunggu oleh anak-anak.
Jika datang ke Pantai Baru, kita bisa melihat banyak anak kecil bermain bebas di tepi pantai. Pemandangan seperti ini tidak bisa Anda saksikan ketika liburan di pantai-pantai di Gunung Kidul yang dikenal memiliki ombak yang ganas dan tebing karang yang curam. Dengan profil seperti itu, pantai ini bisa dijadikan sebagai tujuan wisata rombongan keluarga.
Alamat dan Cara Menuju Lokasi
Pantai Baru berada tepat di desa Ngentak, Poncosari, Bantul, Yogyakarta. Lokasinya berdekatan dengan Muara Kali Progo yang berada di sebelah barat. Wisatawan yang datang dari arah Wates dan menuju ke Parangtritis biasanya akan melewati jalan yang tidak jauh dari tepi pantai.
Sedangkan bagi wisatawan yang datang dari pusat kota bisa melewati Taman Sari untuk kemudian melalui jl Bantul. Sesampainya di SMA 1 Bantul, lurus sedikit hingga sampai ke perempatan.
Ambil belokan ke kanan melalui jl. Srandakan hingga sampai di Bundaran Srandakan. Setelah itu, belok kiri ke jl. Pandansimo yang langsung mengantarkan wisatawan ke lokasi wisata pantai.
Harga Tiket Masuk Pantai Baru
Harga tiket masuk dan retribusi parkir di Pantai Baru sangatlah murah. Wisatawan hanya dikenakan biaya parkir Rp 3.000,- untuk motor dan Rp 5.000,- untuk mobil. Sedangkan tiket masuk hanya sebesar Rp 5.000,- saja per orang.
Pengelola membuka kawasan pantai pada pukul 06.00 hingga 18.00 WIB. Di luar jam operasional, pantai bebas dikunjungi oleh wisatawan namun kami tidak menyarankan untuk datang demi keamanan diri sendiri. Setelah tutup, pengelola tidak bertanggungjawab terhadap semua yang terjadi di sekitar pantai.
Ragam Aktivitas yang Menarik Dilakukan
Berkendara dengan ATV
Aktivitas seru di Pantai Baru yang disukai oleh orang dewasa dan anak-anak adalah berkendara ATV di tepi pantai. Pengelola wisata menyediakan tempat persewaan ATV yang bisa dikendarai di area pantai selama 15 menit. Hanya dengan Rp 15.000,- wisatawan bisa menjelajah ke pantai di sebelah barat dan timur.
Selain itu, terdapat trek ATV yang diberi penanda dengan menggunakan ban bekas. Anak-anak tentu suka jika diajak naik ATV.
Orang dewasa pun enggan melewatkan kesempatan ini, apalagi kita diperbolehkan mengitari area pantai yang sulit dijangkau ketika berjalan kaki. Jangan lupa juga untuk berkendara di lorong-lorong alami yang tercipta berkat Pohon Cemara Udang yang rindang.
Piknik Pinggir Pantai
Wisatawan yang pernah datang pasti tahu bahwa area pantai terasa teduh dan nyaman. Tidak heran jika mereka datang dengan membawa perbekalan yang lengkap.
Piknik di area pantai akan menjadi aktivitas seru jika dilakukan bersama teman-teman. Meski tidak mendirikan tenda, beralaskan tikar gulung saja sudah cukup untuk berkumpul sembari menikmati hidangan.
Jika rombongan keluarga sering piknik dan makan-makan di tepi pantai, anak muda melakukan cara lain untuk bersenang-senang di tepi Pantai Baru Jogja. Mereka membawa hammock, sejenis kain yang bisa digantung pada dua batang pohon untuk dijadikan seperti ayunan untuk tiduran.
Saat musim liburan tiba, banyak muda mudi kota Yogyakarta yang datang dan menggantung hammock di antara dua buah pohon cemara besar. Tidur santai berayun di dalam hammock memberikan ketenangan, membuat wisatawan bisa menghilangkan beban pikiran.
Foto di Ikon Wisata Pantai Baru
Sejak pertama kali menyambangi parkiran, wisatawan akan disambut dengan patung yang berbentuk Harimau dan Hiu Paus. Dua patung yang bersebelahan adalah ikon dari pantai yang sering dijadikan spot foto oleh wisatawan. Lantas, apa yang mendasari penggunaan dua patung sebagai ikon wisata?
Berdasarkan cerita masyarakat setempat, patung Harimau merupakan simbol dari keluarga Keraton. Kala itu, salah satu anggota Keraton yang sedang bertama konon didatangi seekor Harimau besar.
Sedangkan patung Hiu Paus melambangkan laut yang luas. Uniknya, pada tahun 2012 silam, terdapat seekor Hiu Paus yang terdampar di tepi pantai. Nama Pantai Baru pun viral berkat hiu sepanjang 13 meter yang mati dan terseret ombak hingga ke tepian.
Live Music
Selama ini, pengelola Wisata Pantai Baru terus berupaya untuk mempromosikan wisata demi mendatangkan lebih banyak wisatawan. Selain memperbaiki sarana dan prasarana, cara lain yang sering dilakukan adalah dengan mengadakan konser yang diisi oleh band dan penyanyi lokal ternama.
Di akhir pekan, panggung hiburan menarik lebih banyak wisatawan yang ingin menikmati musik di tepi pantai. Saat dendang lagu dimulai, wisatawan yang turut bergoyang mengikuti irama mulai mengerumuni panggung hiburan.
Untuk wisatawan, adanya live music menjadi alternatif yang bisa menarik perhatian mereka untuk datang ke pantai cantik ini.
Fasilitas Penunjang di Pantai Baru Jogja
Pengelola benar-benar bekerja keras untuk mendatangkan lebih banyak wisatawan dengan menyediakan berbagai fasilitas yang menunjang kebutuhan wisatawan.
Fasilitas lengkap seperti parkiran yang luas, toilet dan kamar mandi, persewaan ATV dan tikar, hingga warung-warung seafood milik warga siap memastikan liburan di Pantai Baru Jogja terasa bermakna.
Meski dianggap sebagai pantai yang kurang istimewa, namun ternyata pantai ini masih berhasil menggoda wisatawan untuk datang berkunjung. Perbaikan yang terus dilakukan membuat kawasan pantai siap bersaing dengan pantai-pantai lain di kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Demikian ulasan menarik mengenai Pantai Baru yang berada di Bantul. Jogja memang dikenal memiliki destinasi bahari yang populer, dan berkunjung ke pantainya bisa memberikan pengalaman liburan yang lebih berkesan.
