Apakah Anda butuh refreshing sejenak? Mungkin Anda bisa mencoba berkunjung ke beberapa tempat menarik yang ada di sekitar Anda, salah satu contohnya adalah air terjun. Setiap air terjun memiliki daya tari khas, bisa dari air atau bahkan sekelilingnya yang dijamin dapat menambah keseruan liburan Anda.
Kulon Progo merupakan salah satu kabupaten yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta, yang terbilang cukup luas area wilayahnya dibandingkan kabupaten dan kota lainnya. Jika Anda berada di kabupaten ini, Anda dapat mengunjungi beberapa tempat hits di sana. Berikut beberapa air terjun cantik yang bisa Anda kunjungi di Kulon Progo.
1. Air Terjun Sidoharjo
Air Terjun Sidoharjo merupakan air terjun tertinggi di kabupaten ini, dan bisa dibilang juga tertinggi di seluruh Yogyakarta, dengan ketinggian 75 meter. Berlokasi di dukuh Gonolangu, desa Sidoharjo, kecamatan Samigaluh, curug tersebut berada di kawasan perbukitan Pegunungan Menoreh, yang mana pegunungan tersebut membentang dari Kulon Progo hingga Magelang di bagian selatan. Daya tarik dari curug tersebut adalah aliran air yang melimpah dan deras terutama ketika memasuki musim penghujan.
Dikelilingi pepohonan yang lebat nan alami serta tebing batu, secara normalnya Curug Sidoharjo terlihat besar dan tinggi, namun debit airnya tidak begitu deras. Sungguh gagah dan raksasa. Selain itu, terdapat pula hamparan area sawah yang tentu saja dapat memanjakan mata Anda karena terdapat sebuah danau buatan bernama Embung Canggal. Satu hal lagi, Curug Sidoharjo juga dikelilingi beberapa tanaman bunga liar yang dapat menambah keindahan tempat wisata tersebut.
Harga Tiket: Rp 3.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Sumoroto, Desa Sidoharjo, Kec. Samigaluh, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
2. Air Terjun Kedung Pedut
Air Terjun Kedung Pedut merupakan salah satu destinasi alam yang wajib untuk Anda kunjungi. Meskipun diresmikan sejak 6 tahun silam, namun tempat ini yang mungkin terdengar asing ini juga disebut sebagai waterpark alami karena terdapat sebuah kolam renang yang terbentuk secara alami. Aliran airnya pun juga berasal dari sungai Mudal yang juga mengalir ke air terjun lainnya.
Daya tarik yang khas dari air terjun di daerah perbukitan ini adalah pada warna airnya yang berwarna hijau-biru tosca dan biru jernih, tanpa efek sama sekali. Munculnya kedua warna tersebut dapat disebabkan karena pengaruh batuan dasar sungai yang larut secara perlahan-lahan sehingga dapat mengubah warna air tersebut. Keren!
Harga Tiket: Rp10.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Kutogiri Gunung Kelir, Jatimulyo, Kec. Girimulyo, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
3. Air Terjun Kembang Soka
Kembang Soka merupakan suatu kawasan air terjun di Desa Jatimulyo. Destinasi alam tersebut dinamai demikian karena dulunya terdapat banyak pohon soka yang tumbuh di daerah tersebut, layaknya surga dunia di lembah sungai hamparan perbukitan Menoreh. Suasananya didesain sangat alami alias back to nature.
Daya tarik yang khas dari Air Terjun Kembang Soka adalah airnya yang berasal dari beberapa aliran sungai dari atas bukit, bisa membentuk air terjun tunggal setinggi 15 meter dari Sungai Mudal, bisa pula air terjun berundak dan air terjun kembar, sehingga seolah-olah terlihat banyak kelopaknya seperti bunga Soka. Satu hal lagi yang paling unik adalah terdapat jembatan kayu sederhana sebagai tempat lintasan di sekitar air terjun.
Harga Tiket: Rp 6.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Raya Kaligesing, Kec. Girimulyo, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
4. Grojogan Watu Jonggol
Grojogan Watu Jonggol merupakan suatu air terjun yang berlokasi di Dusun Nglinggo, terutama di sekitar Perbuktian Menoreh dengan ketinggian 30-40 meter. Gemercik air, sejuknya udara, dan tenangnya suasana alam di sekitar air terjun tersebut diyakini dapat menghilangkan penat dan menyegarkan pikiran Anda.
Dari lokasi penitipan kendaraan, Anda dapat menuju air terjun dengan menuruni anak tangga dan juga menyusuri perkebunan warga. Meskipun lelah, rasa lelah Anda akan terbayar dengan segala keindahan yang ditawarkan di tempat ini, karena adanya perpaduan antara air terjun yang tenang, damai, dan segar dengan hijau rerumputan dan pepohonan. Grojogan Watu Jonggol juga dilengkapi suatu taman kecil yang ditujukan untuk mempercantik suasana.
Harga Tiket: Rp 4.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Desa Pagerharjo, Kec. Samigaluh, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
5. Curug Setawing
Curug Setawing adalah salah satu wisata destinasi alam yang lagi-lagi aliran airnya berasal dari pegunungan Menoreh, Kulon Progo. Air terjun yang tinggal di sekitar wilayah Girimulyo, tepatnya di dekat Pasar Jonggrangan ini ternyata hanya merupakan air terjun musiman yang mengalir hanya pada musim penghujan. Meskipun demikian, Curug Setawing tetaplah curug yang cantik bertingkat-tingkat dengan variasi ketinggian 15-45 meter dengan cucuran melebar ke bawah.
Untuk akses menuju Curug Setawing, Anda harus berjalan kaki menyusuri jalan sempit. Namun meskipun demikian, pemandangan area persawahan yang dapat disaksikan sepanjang perjalanan dapat menghilangkan rasa lelah Anda saat berjalan menuju lokasi air terjun tersebut. Satu hal lagi, Curug Setawing juga dilengkapi taman-taman sebagai penambah keindahan kawasan curug, tanggul kecil pada aliran air terjun sebagai tempat bermain air, dan juga warung untuk memuaskan rasa lapar.
Harga Tiket: Rp 7.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Gendu, Desa Jatimulyo, Kec. Girimulyo, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
6. Air Terjun Grojogan Sewu
Air Terjun Grojogan Sewu merupakan kawasan wisata yang paling difavoritkan oleh banyak orang di sekitar Girimulyo. Namanya mirip dengan air terjun yang berlokasi di Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah. Meskipun demikian, karakteristik di antara keduanya tetap berbeda karena air terjun tersebut tidak terlalu tinggi namun lebih melebar, serta dikelilingi batuan kapur atau batuan Karst berwarna putih kecoklatan.
Air Terjun Grojogan Sewu memiliki ketinggian 10-15 meter dengan bentuk yang melebar dan memenuhi hampir keseluruhan dinding tebing. Sama halnya dengan Curug Setawing, aliran air akan deras dan melimpah pada musim penghujan, namun berkurang drastis saat musim kemarau. Di sekeliling air terjun tersebut, terdapat banyak pohon pinus yang hijau nan rindang, dan tentu saja menambah kesejukan udara serta pengalaman berlibur Anda.
Harga Tiket: Rp 4.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Desa Jatimulyo, Kec. Girimulyo, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
7. Curug Sigembor
Curug Sigembor merupakan salah satu kawasan wisata yang berlokasi dekat dengan Air Terjun Kembang Soka, dan tepatnya berada di tepi jalan raya antara Waduk Sermo dan Goa Kiskendo, serta di pertigaan sungai Mudal. Sebenarnya, curug tersebut sudah mulai dilupakan wisatawan karena mereka lebih mengenal seputar Air Terju Kembang Soka saja.
Untuk mencapai Curug Sigembor, Anda harus berjalan kaki menyusuri aliran sungai dari tepi jalan, dan berhati-hatilah sebab medan jalan tersebut bersifat jalan setapak yang licin dan curam. Anda juga akan diminta menaiki tebing setinggi 3 meter tanpa pengaman sedikitpun, menyusuri aliran sungai yang deras dan tanah yang lembek, dan juga tebing sebagai air terjun mini.
Harga Tiket: Gratis; Map: Cek Lokasi Alamat: Banyunganti, Desa Jatimulyo, Kec. Girimulyo, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
8. Curug Siluwok
Air Terjun Siluwok merupakan salah satu kawasan air terjun setinggi 20 meter yang berada di desa Keweron. Meskipun akses menuju ke sana dibilang mudah, namun kolam tersebut memiliki kedung atau kolam alami yang dapat digunakan sebagai tempat berenang. Air di sana dapat menyegarkan suasana liburan Anda.
Curug Siluwok memiliki warna air yang jernih dan biru segar dan bisa dipakai berenang saat musim penghujan, namun warna airnya kecokelatan ketika memasuki musim kemarau. Selain itu, terutama pada musim hujan, debit air yang mengalir di air terjun tersebut terbilang cukup deras sehingga tidak mengganggu aktivitas.
Harga Tiket: Gratis; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Keweron, Sidoharjo, Kec. Samigaluh, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
9. Curug Cibiru
Curug Cibiru merupakan salah satu kawasan wisata air yang juga terkenal di Kulon Progo, khususnya di kawasan Ngentak. Dulu, Kyai Sampan pernah bertapa di goa dekat air terjun untuk meminta pertolongan agar diberikan kemakmuran bagi masyarakat sekitar serta kemerdekaan DI Yogyakarta agar terbebas dari penjajah. Jadi, sudah dapat disimpulkan bahwa lokasi tersebut harus dipetang terlebih dahulu.
Menariknya, Curug Cibiru berlokasi di tengah-tengah hutan, sehingga tak luput dari yang namanya burung-burung dan pepohonan rindang. Perpaduan antara air yang sejuk, suara-suara burung serta angin yang masuk di cela-cela pohonnya memberikan suasana yang asyik dan harmonis untuk menambah kesan berlibur Anda, sehingga dapat dijadikan pengobatan terhadap stress, tekanan batin, dan sebagainya. Selain itu, warna air yang tersedia di curug tersebut berwarna biru jernih sehingga dianggap lebih indah.
Harga Tiket: Gratis; Map: Cek Lokasi Alamat: Desa Pagerharjo, Kec. Samigaluh, Kab. Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
10. Curug Kalimiri
Curug Kalimiri merupakan tempat wisata lainnya yang layak untuk Anda kunjungi, meskipun letaknya cukup tersembunyi. Meskipun berada jauh dari pusat kota, tepatnnya di Desa Jatimulyo, Curug Kalimiri masih populer di kalangan akademik dan mahasiswa, dengan bukti masih dekat dengan Air Terjun Kembang Soka.
Curug Kalimiri memiliki debit air yang cukup tinggi terutama jika dialirkan pada musim penghujan dan debitnya berkurang jika memasuki musim kemarau. Anda harus berhati-hati ketika mengunjungi tempat tersebut karena aliran air yang deras di musim hujan serta kondisi bebatuan yang licin dan tajam. Bagaimana? Cocok bukan untuk mengisi liburan Anda?
Harga Tiket: -; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Raya Kaligesing, Jatimulyo, Kec. Girimulyo, Kab Kulon Progo, DI Yogyakarta. |
Demikian beberapa rekomendasi wisata air terjun yang indah di Kulon Progo. Bagaimana, sangat menarik perhatian Anda bukan? Setiap destinasi alam tentu memiliki daya tarik khas namun memiliki tujuan menarik wisatawan termasuk Anda sendiri. Jadi, apakah Anda tertarik untuk menghabiskan waktu liburan dengan mengunjungi air terjun?