15 Tempat Wisata di Wonosari Gunung Kidul Terbaru & Paling Hits

Apakah Anda merasa jenuh dan ingin beristirahat sejenak? Mungkin Anda bisa mencoba mengunjungi beberapa tempat wisata yang ada di sekitar tempat tinggal Anda, misalnya gunung, bukit, pantai, hutan, wahana permainan, puncak, dan sebagainya. Beberapa tempat wisata memiliki daya tarik masing-masing yang dapat membuat liburan Anda berkesan

Wonosari merupakan salah satu kecamatan yang mana sekaligus menjadi pusat ibukota di Gunung Kidul. Jika Anda berada di kota ini, Anda dapat mengunjungi beberapa destinasi wisata yang ada di sana, dan tentu saja tidak kalah kerennya dengan tempat-tempat lainnya di Jogja. Berikut rekomendasi objek wisata yang bisa Anda kunjungi di Wonosari untuk liburan yang menyenangkan.

1. Tegalarum Adventure Park

Tempat pertama yang bisa Anda kunjungi adalah Tegalarum Adventure Park. Seperti namanya, tempat wisata tersebut bernuansakan petualangan dengan berbagai atraksi dan wahana seru yang ditawarkan di sana, dan dijamin petualangan Anda akan menjadi berkesan dan sangat pas dijadikan sebagai tempat berlibur.

Terdapat berbagai wahana yang dapat Anda nikmati, yaitu outbound, super flying fox dengan panjang lintasan 80 m melewati hutan dan 100 m melalui sungai, body rafting, river tubing atau menyusuri sungai, fun trail dan ATV, serta berbagai wahana keluarga (becak air dan sebagainya). Tegalarum Park ini berlokasi di Desa Wisata Sidorejo, sekitar 49 km dari pusat kota Yogyakarta.

2. Taman Kota Wonosari

Wonosari memiliki taman kota tersendiri, yang diharapkan dapat dijadikan ikon hijaunya kota ini dengan luas sekitar 1,7 hektar. Tempat tersebut dapat dijadikan tempat untuk bersantai karena sejuknya udara dari berbagai pepohonan dijamin dapat membuat Anda betah berada di taman kota tersebut, terlebih kawasan tersebut bebas dari polusi.

Selain dijadikan sebagai ruang terbuka, taman kota tersebut akan terus dikembangkan dengan adanya taman edukasi lalu lintas dan beberapa wahana permainan khususnya untuk anak-anak seperti ayunan, perosotan, dan patung pesawat. Taman Kota Wonosari berlokasi di Gading II, Gading, tepatnya di sebelah utara kantor Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul dengan jarak sekitar 7,8 km.

3. Goa Sumurup

Namanya terlihat sedikit asing, tetapi Goa Sumurup memiliki daya tarik tersendiri karena gua tersebut merupakan gua zaman purba, yang menariknya lagi ditemukan secara tidak sengaja pada 9 tahun silam, di sekitar tebing, tepatnya di pinggir sungai Gari yang menuju ke Sungai Oya. Hal inilah yang mungkin dapat membuat Anda merasa penasaran untuk mengunjungi tempat wisata tersebut.

Di sekitar Goa Sumurup, seringkali terdengar suara seperti air masuk ke dalam celah lubang, yang dapat menghasilkan bunyi cukup keras, sebagai pertanda terdapat sebuah lubang yang dapamnya cukup lebar. Selain itu, awalnya mulut gua terlihat cukup sempit hingga pada akhirnya diperlebar agar dapat dimasuki. Semakin masuk ke dalam, maka semakin lebar dan tinggi ruangan gua tersebut dan Anda akan menemukan berbagai ornamen yang belum pernah ditemukan sebelumnya. Goa Sumurup terletak di Desa Gari.

4. Wunung Giri Sela Kandha

Pada hakikatnya, Wunung Giri Sela Kandha merupakan sebuah kawasan wisata yang berbasis pada hutan dan konservasi alam yang ada di Wonosari, yang mana berupa pegunungan karst dengan pemandangan hutan luas dan terdapat lembah sungai di sana. Meskipun baru, namun WGSK menjadi sangat populer setelah diperkenalkan melalui media sosial.

Di Wunung Giri Sela Kandha, Anda dapat melakukan berbagai aktivitas yang menarik, mulai dari mengamati kehidupan satwa liar, menyusuri Sungai/Kali Sumurup, melihat keindahan batuan karst yang diukir di dinding secara indah, menikmati pemandangan sunrise dan sunset, berfoto ria, bahkan bisa berkemah di sana sekaligus mengadakan pesta BBQ. WGSK berlokasi di Jalan Baron km 6,5 Padukuhan Wunung, Desa Wunung.

5. Etalase Taman Batu Geopark Gunung Sewu

Jangan pernah remehkan Gunung Kidul, karena kabupaten tersebut telah ditetapkan sebagai daerah yang memiliki geopark kelas dunia, bahkan ditetapkan oleh UNESCO lho! Sebagai bukti dari pernyataan tersebut, terdapat taman batu di Lembah Ngingrong yang dapat dijadikan wisata edukasi mengenai berbagai apa pun seputar geografi.

Koleksi yang tersedia di Taman Batu cukup bermacam-macam, mulai dari lebih dari 20 jenis batuan dengan total ratusan buah, fosil biota laut, dan juga fosil kayu. Salah satu koleksi batu yang terkenal di sana adalah Chalcedony, sebuah batu berukuran besar, yang mana di depan batu itu juga terdapat prasasti yang menjelaskan mengenai batu tersebut. Taman Batu Geopark Gunung Sewu berlokasi di Jalan Baron km 6, Mulo.

6. Geosite Ngingrong

Jika Etalase Taman Batu merupakan wisata edukasi dengan berbagai koleksi yang dipajang, maka Geosite Ngingrong merupakan situs kebumian alami yang terbentuk dari susunan geologi, biologi, dan kebudayaan yang diakui oleh UNESCO. Di situs terlebih terlihat kawasan lembah Karst Mulo yang luas dengan keunikan tebing terjal, tempatnya mulut gua Ngingrong, serta Pasar Ngingrong yang ramai akan kuliner namun hanya tersedia setiap Sabtu dan Minggu.

Geosite ini seringkali dijadikan sebagai tempat istirahat atau bahkan tempat singgah sebelum melanjutkan perjalanan menuju pantai di pesisir Gunung Kidul. Geosite Ngingrong terletak di Jalan Baro Km. 6, Desa Mulo, tepatnya merupakan jalan simpan tiga menuju ke Pantai Baron dan arah Tepus.

7. Alun-Alun Wonosari

Tidak mau kalah dengan taman kota, Alun-Alun Wonosari juga menyediakan pesona keindahan yang tidak ada duanya. Biasanya alun-alun ini ramai dikunjungi saat malam hari dan cocok dijadikan tempat untuk mengisi liburan Anda. Terdapat pula berbagai pepohonan yang hijau nan rindang, yang cukup membantu Anda untuk kembali merasakan kesegaran dan siap melakukan berbagai aktivitas yang akan datang.

Di alun-alun, terdapat berbagai arena bermain anak seperti kereta anak, kolam pancing ikan, mobil dan sepeda, yang mana seringkali laku keras oleh para pengunjung setiap harinya. Selain itu, Anda dapat membentangkan tikar di bawah pepohonan sambal duduk atau berbaring, dan nikmatilah keindahan kota yang tak ada duanya! Alun-Alun Wonosari terletak di Madusari.

8. Old Land Camping

Old Land Camping merupakan tempat berkemah dengan nuansa perbukitan yang berada di dalam kompleks konservasi alam, dan dapat Anda kunjungi di Wonosari. Selain berkemah, Anda dapat mengenal dan menikmati keindahan alam lebih jauh, sehingga tepat dijadikan sebagai alternatif tempat berlibur Anda.

Selain melakukan aktivitas berkemah dengan fasilitas lebih dari 30 tenda yang disediakan oleh pengelola, Anda dapat melakukan aktivitas lain yang disediakan oleh pengelola, misalnya tindak lepen atau susur sungai, kegiatan yang populer dan seringkali diikuti, yang dijamin akan membuat pikiran Anda kembali jernih kelak. Old Land Camping berlokasi di Dusun Wunung.

9. Kolam Renang Ratu Balqis

Kolam Renang Ratu Balqis merupakan satu di antara sekian kolam renang yang sering dikunjungi dan menjadi favorit baik anak-anak maupun anak muda. Areanya cukup luas, karena tidak hanya menyediakan kolam renang, terlebih 5 kolam dengan kedalaman berbeda, namun dilengkapi dengan berbagai wahana yang cukup lengkap seperti perosotan dan permainan air lainnya.

Selain itu, kolam renang tersebut dilengkapi dengan taman dan restoran, tentunya bagi Anda yang suka dengan tempat bernuansa hijau dan ingin memuaskan rasa lapar Anda. Tidak hanya itu saja, tersedia pula hiburan yang ditayangkan secara langsung di atas panggung, berupa live music untuk hari-hari tertentu. Kolam Renang Ratu Balqis berlokasi di Desa Mulo.

10. Toyariang

Toyariang merupakan wisata kolam renang yang didesain khusus untuk anak-anak, terlihat dari desain dan wahana yang tersedia. Cukup banyak wahana permainan yang siap menghibur anak-anak ketika mengunjungi tempat tersebut, sehingga dapat dijadikan tempat wisata alternatif yang layak untuk dikunjungi.

Wahana yang disediakan di Toyariang antara lain perosotan, playground, pelampung, ember tumpah, dan sebagainya. Toyariang dilengkapi dengan adanya taman dengan ditambah patung karakter hewan. Toyariang ini berlokasi di Jalan Ki Ageng Giring No. 31, Bansari, Kepek.

11. Kolam Renang Tirta Ria Ngembel

Kolam Renang Tirta Ria Ngembel menyajikan pemandangan yang cukup keren dan unik. Letaknya yang berada di tengah-tengah persawahan, tepatnya di sisi sungai Oya, dapat menjadikan kawasan wisata tersebut sangat kental akan nuansa “alam” nan anti-mainstream. Suasananya sangat asri karena berada di alam terbuka, tentunya dengan sumber mata air alami yang jernih dan bersih.

Kolam Renang Tirta Ria Ngembel dilengkapi dengan lebih dari 1 kolam yang diperuntukkan khusus untuk anak-anak TK/PAUD, anak-anak SD, dan untuk orang dewasa. Selain itu kolam renang tersebut juga dilengkapi kamar mandi/bilas, tempat parkir yang luas, dan kedai/warung sederhana. Kolam Renang Tirta Ria Ngembel berlokasi di Jalan Nglipar-Wonosari No. 16.

12. Kolam Renang Kotak Kayu

Kolam Renang Kotak Kayu juga merupakan satu di antara sekian kolam renang, yang mana sempat viral di media sosial. Sesuai dengan namanya, kolam renang tersebut dikelilingi oleh ornament kayu kecoklatan dan hampir semua elemennya terbuat dari bahan kayu. Luar biasa bukan?

Di Kolam Renang Kotak Kayu, tersedia watersplash di mana pelampungnya terbuat dari bahan karet dengan ukuran cukup besar. Selain itu, kolam renang tersebut dilengkapi gazebo dan restoran fully wood. Kolam Renang Kotak Kayu berlokasi di Jalan Ki Ageng Giring, Trimulyo II.

13. Bantaran Cinta

Sesuai dengan namanya, Bantaran Cinta yang juga berlokasi di Wonosari ini merupakan wisata air yang tidak luput dari yang namanya mitos, karena katanya, aliran air di sana dipercaya dapat membuat Anda merasa awet muda, dan dapat melanggengkan hubungan asmara, terutama ketika Anda menikmati river tubing di sana. Selain itu, disajikan pula pemandangan tebing dan persawahan yang sangat indah dan dapat memanjakan mata Anda.

Bantaran Cinta menyediakan wahana river tubing atau menjelajahi sungai Oya sepanjang 5 kilometer, dilengkapi dengan sajian air kelapa muda, keindahan panorama hutan kayu putih, dan situs manusia purba. Cocok bagi Anda yang ingin menguji adrenalin sekaligus berekspektasi tinggi akan hubungan Anda. Bantaran Cinta berlokasi di Kwarasan Kulon, Karangtengah.

14. Goa Pari

Goa Pari merupakan wisata goa lainnya yang ada di Wonosari. Konon, goa tersebut merupakan peninggalan dari Eyang Kertisuto, dan masih dianggap angker sehingga tidak ada yang berani untuk memasuki goa tersebut. Dulu, Goa Pari sering digunakan sebagai tempat penyimpanan padi dan sekarang sudah dikembangkan menjadi destinasi wisata di Wonosari.

Agar dapat menarik perhatian Anda, dilakukan pembaruan tampilan terhadap Goa Pari, yang mana awalnya goa ini terbilang kering namun memiliki stalaktif dan stalakmit yang masih aktif. Di goa tersebut Anda akan disuguhi berbagai arca peninggalan zaman Belanda yang masih utuh hingga sekarang. Goa Pari berlokasi di Karang Tengah.

15. Goa Pindul

Goa Pindul merupakan salah satu gua yang juga terletak di sekitar Wonosari. Goa tersebut memiliki panjang 350 meter, lebar 5 meter, dan kedalaman sekitar 5-12 meter. Menariknya, terdapat kilauan air yang mengisi goa yang berasal dari mata air gedong tujuh, sehingga dapat dibayangkanlah keindahan yang disajikan di sana.

Selain itu, Anda juga dapat melihat lukisan-lukisan ornamen yang indah di setiap dinding gua. Wisata goa seakan-akan sempurna karena terdapat perpaduan antara kecantikan hiasan batu kristal serta moonmilk serta gemericik air di sekitar dinding-dinding gua. Goa Pindul berlokasi di Kecamatan Karangmojo, namun terbilang cukup dekat dari arah Wonosari.

Demikianlah beberapa hal menarik terkait berbagai tempat wisata hits di Wonosari, Gunung Kidul. Bagaimana, sangat menarik perhatian Anda, bukan? Intinya, setiap lokasi tidak luput dari yang namanya objek wisata, baik berupa kolam renang, gua, dan sebagainya. Jadi, apakah Anda tertarik untuk menghabiskan waktu liburan dengan berwisata?