Bukit Cinta, Spot Foto Romantis dengan View Sunset yang Memesona di Kupang

Indonesia diberkahi kekayaan alam serta daya tarik wisata mengagumkan. Dari Sabang sampai Merauke rasanya tak pernah bosan untuk dieksplor satu per satu. Tak heran apabila wisatawan lokal maupun asing selalu jatuh hati dengan suguhan pesonanya. Salah satu yang ramai diperbincangkan adalah Bukit Cinta di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Penasaran apa yang membuatnya istimewa? Simak ulasan selengkapnya.

Sekilas Tentang Bukit Cantik di Kupang

Kupang menjadi tujuan wisata yang cukup diminati wisatawan. Kondisi alam yang masih alami dan terjaga membuat destinasi wisatanya dua kali lipat lebih memikat. Banyak obyek wisata yang bisa dijelajahi, mulai wisata alam hingga ragam kuliner. Apalagi sekarang Kupang sudah ditunjang dengan kemudahan transportasi dan akomodasi. Perlahan kota ini menjadi jujugan wisata dari penjuru negeri.

Sebagai kota terbesar di Pulau Timor, Kupang memang tak pernah sepi. Bahkan menjelang malam hari semakin ramai orang lalu lalang. Hal ini berkat segudang wisata yang ditawarkan. Salah satunya Bukit Cinta yang justru mulai padat pengunjung saat sore hari. Rata-rata ingin menikmati suasana Kupang saat sore hari setelah lelah beraktivitas.

Dulunya bukit ini hanya hamparan tanah luas yang terbengkalai. Tanahnya dibiarkan tandus dan tidak terurus, bahkan kecil kemungkinan menjadi tempat wisata seperti sekarang. Namun setelah bertahun-tahun ilalang mulai tumbuh subur. Bukannya seperti tanah gundul, melainkan layaknya padang savanna di dataran Afrika.

Ketika penduduk setempat mulai memperkenalkannya di sosial media, barulah para wisatawan tertarik berkunjung kesini. Secara lokasi memang letaknya cukup strategis, dekat dengan Bandara El Tari. Pengunjung cukup naik angkot atau ojek, tiga kilometer setelah bandara akan menemukan plang Bukit Cinta.

Bukan hanya para traveler saja yang menikmati keindahan alam disini, para penjelajah sejarah juga. Pasalnya bukit populer ini konon merupakan peninggalan masa penjajahan. Dulu digunakan sebagai bunker untuk tempat persembunyian para tantara Jepang. Sayang sekali bertahun-tahun diabaikan dan tidak dilestarikan, hanya dianggap alas untuk melihat sunset.

Daya Tarik Wisata Bukit Cinta

Kupang kerap ramai wisatawan saat musim liburan. Pengunjungnya datang dari berbagai penjuru dunia. Jadi jangan heran ketika berwisata ke kota di Pulau Timor ini banyak turis asing berkeliaran. Selain itu, vibes kota Kupang hampir mirip seperti Bali. Ada beberapa tempat wisata terutama pantai mempunyai nuansa seperti Pantai Kuta, namun tetap memiliki ciri khas tersendiri.

Belakangan ini wisata di Kupang yang ramai diperbincangkan adalah Bukit Cinta. Bermula dari para traveler NTT yang gemar mengeksplor tempat-tempat wisata sekitar Kupang. Kemudian membagikannya di berbagai media sosial, salah satunya instagram. Sejak itu wisatawan sering berdatangan karena rasa penasaran dengan keelokan destinasi ini.

Tempat terbuka hijau ini terletak di daerah Penfui Timur, Kabupaten Kupang. Jika dari pusat kota jaraknya lumayan jauh, namun tidak menyurutkan jumlah pengunjung setiap hari. Bukit cantik ini kerap dinobatkan sebagai spot senja terbaik. Karena posisinya berada di dataran tinggi dan dari puncak anda bisa melihat keindahan matahari terbenam di Labuan Bajo.

Perjalanan menuju lokasi bukit tidak terlalu sulit. Jalanan sudah diaspal jadi tak perlu khawatir kendaraan aus atau mabuk darat. Begitu tiba di pintu masuk anda harus parkir kendaraan lebih dulu, lalu jalan kaki menuju bukit. Pengunjung akan melewati jalan setapak yang dibuat oleh orang-orang sekitar. Selama mendaki dijamin tidak merasa capek karena suguhan pemandangan yang memukau.

Jika berkunjung saat musim kemarau, anda disarankan memakai masker. Karena area jalan setapak cukup berdebu dan berkerikil. Selain itu, gunakan sepatu yang aman digunakan di jalanan berpasir. Namun bila berkunjung ketika musim hujan, usahakan untuk ekstra berhati-hati. Karena jalanan sangat licin, jika tidak waspada rawan tergelincir.

Bukit Cinta menawarkan daya tarik berupa view hamparan padang rumput hijau yang luas. Padang rumput ini mempunyai luas sekitar belasan hektar, dengan pemandangan yang menenangkan hati. Ketika musim hujan rumput-rumput akan tumbuh subur bak permadani hijau. Sementara di musim panas rumput-rumput kering dan mempunyai vibes seperti savanna di tengah gurun.

Sebenarnya jika tampak dari depan, bukit ini hanya terlihat seperti perbukitan biasa. Sekilas akan terlihat papan nama “Love Hill” yang kurang menarik. Namun jangan salah sangka, setelah masuk ke dalam seluruh keindahannya menjawab segala rasa penasaran. Rumput ilalang hijau yang tumbuh subur, serta pohon-pohon besar turut menambah suasana teduh.

Kalau anda berkunjung saat pagi hari, udara di sekitar perbukitan terasa sejuk. Terkadang masih menemui kabut tipis yang menyegarkan mata. Meskipun pagi hari tapi anda sudah menemukan banyak pengunjung. Sebagian besar melakukan aktivitas olahraga di area perbukitan. Biasanya gundukan bukit dijadikan sebagai trek jogging.

Tak hanya pagi hari, para pengunjung juga ramai jogging saat sore hari. Biasanya pecinta olahraga ini mengambil trek jarak dekat, dari pinggir Jalan Claret sampai finish di Bukit Cinta. Namun agak sedikit berat sebab jalur tersebut lintasannya agak menanjak. Di Kupang walaupun lari di pinggir jalan tak masalah, karena udaranya masih bersih dan dikepung pemandangan hijau.

Menjelang senja hari, pengunjung justru ramai berdatangan. Mereka datang bersama orang-orang terkasih, baik teman dekat maupun pasangan tercinta. Rata-rata ingin menikmati syahdunya nuansa senja dari pucuk bukit. Semburat senja yang mengenai area perbukitan menjadi momen yang paling ditunggu. Panoramanya sangat cantik untuk latar belakang foto instagramable.

Sebenarnya bukan hanya momen senja saja yang menarik untuk swafoto. Ada sejumlah bongkahan batu yang kerap disasar pengunjung untuk berfoto. Ada pula beberapa pohon besar yang menjadi background favorit. Malah pemerintah setempat menambahkan gardu pandang agar wisatawan dapat menikmati destinasi wisata lain dan city light dari ketinggian.

Lanskap alam Bukit Cinta yang menawan selalu berhasil menarik perhatian para fotografer. Sering kali tempat ini dijadikan lokasi pemotretan untuk para model. Bahkan ada beberapa film yang mengambil latar di destinasi terkenal di Kupang ini. Hal inilah yang menjadikan bukit ini cepat melejit di kalangan pengguna sosial media.

Uniknya lagi, dibalik hamparan bukit hijau yang mendominasi terdapat gua-gua peninggalan sejarah. Goa-goa tersebut dulunya merupakan tempat persembunyian bangsa Belanda. Dulu ketika Perang Dunia ke-2, kawasan bukit juga digunakan untuk penjajah Jepang bersembunyi. Konon gua ini langung terhubung dengan gua yang berada di Pantai Lasiana.

Alamat, Rute dan Harga Tiket

Bukit hijau ini berlokasi diantara perbatasan Kota Kupang dan Kabupaten Kupang. Kalau berangkat dari pusat kota jaraknya kisaran 7 kilometer. Anda bisa menempuhnya menggunakan kendaraan umum maupun pribadi. Kondisi jalan sudah beraspal dan tidak masalah untuk jenis kendaraan apapun. Letak bukit berada di pinggir jalan jadi tidak terlalu susah dicari.

Apabila turun di Bandara El Tari jaraknya jauh lebih dekat. Kurang lebih 2 kilometer dari bandara, tinggal pilih naik transportasi umum atau ojek menuju Bukit Cinta. Jika naik angkutan umum pilih rute dari Kupang menuju Penfui. Umumnya ongkos angkutan umum ini sekitar 4 ribu rupiah. Itupun anda hanya turun di tepi jalan lalu perlu berjalan kaki menuju bukit.

Boleh juga naik ojek bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana perjalanan terbuka. Jasa ojek ini tersedia di pangkalan bundaran, yang khusus mengantarkan turis menuju berbagai lokasi wisata. Untuk ongkos ojek menuju Bukit Cinta Kupang kisaran 10 ribu. Lumayan hemat kantong bukan?

Untuk menikmati segala keindahan di obyek wisata alam ini, pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk alias gratis. Keunggulan inilah yang menjadikan Bukit Cinta selalu padat wisatawan. Namun bagi pengunjung yang mengendarai kendaraan pribadi wajib membayar retribusi parkir. Sepeda motor dikenai 4 ribu per unit, mobil sekitar 10 ribu, dan bus wisata kisaran 12 ribu.

Berbagai Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan

1. Bersantai di Bawah Pohon

Bukit Cinta ditumbuhi pohon-pohon rindang yang membuat suasana kian teduh. Di beberapa titik disediakan bangku kayu oleh pengelola setempat. Kalau tidak kebagian kursi, anda bisa inisiatif membawa tikar. Nuansa piknik sangat terasa disini, sambil memakan bekal yang anda bawa. Menikmati semilir angin yang menenangkan pikiran sembari menunggu waktu matahari terbenam.

2. Melihat Panorama Kupang

Berada di dataran tinggi menjadikan bukit hijau ini unggul diantara wisata lainnya. Pasalnya para wisatawan bisa melihat view Kota Kupang dari ketinggian. Saat siang hari akan terlihat jelas beberapa wisata di bawah bukit, seperti Pantai Wae Cicu dan Pelabuhan Labuan Bajo. Menjelang petang pemandangannya lebih menarik yaitu berupa city light Kota Kupang.

3. Hunting Foto

Bisa dibilang Bukit Cinta merupakan spot foto tercantik diantara tempat wisata di Kupang lainnya. Bayangkan saja di tempat ini anda menjumpai padang savanna hijau yang sangat epik untuk latar foto. Belum lagi ketika musim kemarau rumput-rumput mengering layaknya pemandangan di dataran Amerika Tengah.

Tak heran mengapa destinasi ini dijadikan jujugan foto para pecinta fotografi. Karena memang hampir semua spotnya instagramable. Hal inilah yang menjadi nilai pesona tak terbantahkan, dan berhasil menarik perhatian wisatawan. Oleh karenanya, siapkan kamera terbaik saat berencana wisata kesini. Jangan sampai melewatkan setiap titik panorama yang disediakan.

4. Menanti Momen Senja

Hampir sebagian besar pengunjung pasti penasaran dengan pesona senja di Bukit Cinta Kupang. Makannya, volume pengunjung paling banyak ialah saat sore hari. Selain untuk melepas penat setelah beraktivitas, panorama senja disini sangat menawan.

5. Camping

Bagi wisatawan yang punya jiwa petualang, agenda camping di tempat ini sangat direkomendasikan. Anda akan merasakan tantangan berkemah di tengah alam terbuka. Sambil menikmati suasana malam syahdu dan bintang-binta di alam lepas. Anda dan teman-teman bisa bercengkrama sembari menyalakan api unggun.

Fasilitas yang Bisa Ditemukan di Bukit Cinta

Meski tergolong tempat wisata populer, namun fasilitas di kawasan bukit ini belum terlalu lengkap. Ada spot foto berupa ornament sepasang tangan yang berbentuk hati dari jari-jari. Ada pula kios-kios yang menjual makanan dan minuman ringan. Tak ketinggalan cafe-cafe kekinian yang tersebar di pinggiran tempat wisata.

Berkunjung ke Pulau Timor disayangkan kalau tidak mampir ke Kota Kupang. Banyak suguhan tempat wisata yang tak boleh dilewatkan, salah satunya Bukit Cinta yang menawan. Menampilkan pesona padang rumput hijau saat musim hujan, serta padang savana kering menajubkan saat musim kemarau. Sekaligus beberapa spot foto menarik apalagi ketika senja tiba. Tertarik berkunjung?