Curug Leuwi Lieuk salah satu wisata alam yang populer di Kawasan Sentul Bogor, Jawa Barat. Air terjun ini menyuguhkan pesona sungai bertabur batu, keindahan bawah air dan lokasi yang masih alami.
Harga Tiket: Rp 25.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Leuwi hejo trip trekking, Karang Tengah, Kec. Babakan Madang, Kota Bogor, Jawa Barat. |
Rekreasi ke Bogor terkadang sering terpaku pada rekreasi puncak. Padahal, Bogor punya banyak destinasi wisata alam yang bisa jadi tempat liburan populer dan kekinian. Salah satunya adalah Curug Leuwi Lieuk di Sentul yang katanya bisa disandingkan dengan keindahan Grand Canyon. Lantas, sebagus apa wisata air terjun yang satu ini? Cek ulasan berikut ini.
Daftar Konten
Daya Tarik Wisata Curug Leuwi Lieuk
Sudah jelas sekali, daya tarik dari air terjun ini datang dari sebutannya sebagai kembaran Grand Canyon Pangandaran. Begitu menginjakkan kaki di sekitar wilayah wisata, Curug Leuwi Lieuk menyuguhkan keindahan dan panorama alam yang seakan belum tersentuh. Formasi air terjun dan tebing batunya tampak begitu unik dengan tampilan yang bertumpuk.
Tidak hanya tampilan bertingkat dengan formasi yang unik, air terjun ini pun memiliki tampilan layaknya tebing dengan sungai di antaranya. Tebing batu tinggi yang dirambati tumbuhan hijau memberikan kontras cantik dengan air yang sangat bening. Gemercik air dari volume sungai yang tidak terlalu tinggi pun memberikan efek arus yang tenang.
Alhasil, lokasi wisata ini sangat cocok untuk berenang dan bermain air. Apalagi mengingat posisinya yang seakan tersembunyi di balik bebatuan dan tebing yang menjulang. Kesan wisata dan kolam pribadi pun siap dijadikan lokasi seru seruan. Seperti melakukan cliff jumping, berenang, bersantai di atas pelampung, dan masih banyak lainnya.
Tidak puas bermain air, keindahan alam yang masih alami paling cocok dijadikan latar belakang foto eksotis. Menjepret foto dari atas tebing yang menyorot air terjun pun tampak lebih indah dengan kejernihan air curug. Berkunjung ke Curug yang satu ini, tentunya akan menjadi suatu pengalaman baru yang tidak mudah ditemukan di lokasi lainnya.
Alamat dan Rute Perjalanan Menuju Curug Leuwi Lieuk
Curug Leuwi Lieuk masih terletak di sekitar kabupaten Bogor, jadi Anda tidak perlu khawatir dengan keasrian dan kealamian lokasinya. Untuk menikmati keindahan curug yang seindah Grand Canyon Pangandaran ini, Anda harus meluncur ke desa Pabuaran di Cibadak. Yang perlu Anda camkan, lokasi dari curug ini sendiri lebih tepatnya ada di kawasan perbukitan Sentul.
Rute yang diambil akan membawa Anda pada jalanan yang memiliki banyak tanjakan dan turunan. Jalannya pun cenderung meliuk liuk, dengan akses yang masih kurang baik. Dengan alasan tersebut, ada baiknya Anda pergi dengan menggunakan kendaraan yang memiliki kondisi prima. Dianjurkan juga untuk mempersiapkan kondisi kesehatan maksimal.
Pada umumnya, perjalanan menuju ke curug ini dimulai dari terminal Baranangsiang bogor. Jika Anda meluncur dari terminal, camkan bahwa jarak tempuhnya hanya sekitar 26 kilometer saja. Namun dengan kondisi rute yang masih belum optimal, perjalanan setidaknya akan memakan waktu lebih kurang 1 jam perjalanan.
Start dari terminal, Anda bisa mengambil rute ke arah barat laut untuk melewati Jalan Raya Bogor. Dari situ, Anda akan masuk ke tol Jagorawi dan keluar dengan jalur menuju Sentul City. Dari pintu keluar, pastikan untuk menuju jalan MH. Thamrin dan ikuti jalan ke arah bundaran. Di Bundaran tersebut, pilih jalur keluar nomor dua untuk tetap masuk di jalan MH. Thamrin.
Ikuti jalan MH. Thamrin kemudian masuk atau melewati jalan Bali hingga mencapai bundaran lagi. Di dalam bundaran ini, keluar untuk mengambil jalur ke Jungleland Avenue. Dari sinilah perjalanan berlanjut melalui jalan Wangon dan Cibadak. Melanjutkan perjalanan sekitar 2 kilometer hingga akhirnya mencapai lokasi parkiran.
Dari lokasi parkir, perjalanan Anda masih belum berakhir. Perlu setidaknya 30 menit perjalanan jalan kaki untuk menuju curug. Jalan tracking ini setidaknya berjarak 500 meter yang mana kondisinya masih berupa tanah merah alami yang berliuk, menanjak, dan ekstrem. Karena itulah, disarankan untuk berkunjung dalam kondisi tubuh prima.
Harga Tiket dan Jam Operasional Curug Leuwi Lieuk
Dengan fasilitas yang cenderung minim dan jalur yang masih sangat kurang baik, bisa dibilang harga tiket masuk yang harus Anda bayarkan pun sangat terjangkau. Per akhir tahun 2020, setiap wisatawan yang bertandang akan ditarik biaya sekitar 25 ribuan saja. Yang mana terdiri dari pos masuk pertama 15 ribu dan pos kedua 10 ribu.
Angka tersebut tidak dibedakan oleh usia, waktu buka, atau pun hari. Namun, perlu digaris bawahi bahwa akan ada penarikan biaya tambahan bagi para pengunjung yang membawa kendaraan pribadi (parkir). Selain itu, biaya tambahan juga akan ditambahkan untuk Anda yang menyewa pelampung dari penjaja sekitar.
Layaknya wisata alam lainnya, Curug Leuwi Lieuk memiliki jam operasional mulai pukul 07.00 hingga 17.00. Lokasi pun akan selalu buka mulai dari hari Senin sampai Minggu tanpa ada perbedaan jam dan biaya. Meski demikian, pihak pengelola memberikan saran untuk memilih waktu berkunjung terbaik, yakni di musim kemarau.
Dikatakan antara bulan april hingga oktober adalah waktu yang disarankan. Sedangkan musim hujan menjadi waktu pantangan, karena kondisi alam akan terdampak. Yang mana jalur tracking akan semakin sulit dilalui jika kondisi hujan dan licin. Bahkan debit air pun bisa bertambah dan meningkatkan risiko keselamatan wisatawan.
Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan di Curug Leuwi Lieuk
1. Berenang dan Seru-Seruan Main Air
tidak seru berkunjung ke curug tanpa bermain air. Di lokasi yang satu ini, Anda bisa seru seruan dengan air curug yang begitu bening dan bersih. Beruntungnya, Anda tidak perlu khawatir dengan arus deras khas air terjun pada umumnya. Curug Leuwi Lieuk memiliki debit air yang cenderung rendah dengan deras air yang lebih aman dan pelan.
Air terjun yang tidak tinggi pun membuat lokasi ini lebih nyaman untuk dibuat bermain air, meski bersama anak sekalipun. Jika Anda tertarik untuk bermain air, ada baiknya mengenal kedalaman curug ini terlebih dahulu. Untuk bermain air bersama anak, Anda bisa mencoba di area yang jauh dari tebing yang mana airnya tidaklah terlalu dalam.
Namun jika Anda berpindah ke tengah area antara tebing, kedalaman air bisa mencapai 4 meter. Tentunya kedalaman area ini tidak bisa diambil enteng, karenanya pelancong harus mampu berenang dan kuat bermain di daerah yang dalam. Sebaliknya, lokasi yang cukup dalam itupun paling sering jadi target aktivitas cliff jumping.
Cliff jumping atau terjun dari tebing bisa Anda jadikan aktivitas menantang. Pasalnya Anda akan nyemplung dari tebing yang tidak terlalu tinggi. Begitu jernihnya air, Anda pun tidak perlu khawatir dengan apa yang tersembunyi di bawah sungainya. Bahkan, tidak jarang para pelancong mencoba untuk melakukan scuba diving di lokasi ini.
Tentunya, aktivitas tersebut akan terasa lebih maksimal. Pasalnya air yang begitu jernih membuat pandangan di bawah air lebih jelas. Belum cukup puas dengan berenang, terjun, atau diving? Jangan lupa untuk membawa pelampung untuk bersantai mengambang di atas arus air. Sambil bersantai, Anda pun dapat dengan puas menikmati panorama sekitar.
2. Berburu Foto Cantik
Mengabadikan momen dengan jepretan foto seakan tidak akan lepas dari rutinitas pelancong kekinian. Untuk Anda yang sedang ke Curug Leuwi Lieuk jangan khawatir kehabisan ide untuk berfoto. Panorama alam yang begitu perawan dan tak terjamah bisa menjadi bukti liburan seru.
Formasi tebing batu yang tidak begitu tinggi, air terjun yang melewati celahnya, hingga air yang sangat jernih transparan pun tidak boleh lewat dari hasil tangkapan foto. Kontras warna yang eksotis, kesegaran air dan udara pun seakan menjadi gambaran yang harus diabadikan. Tak heran jika lokasi ini pun kerap diburu oleh para penggemar hobi fotografi.
3. Menikmati Keindahan dan Keasrian Lokasi Curug
Jika Anda berhasil mencapai lokasi air terjun, maka akan terasa seakan berada di lokasi yang terlepas dari hiruk pikuk kota. Gemercik air tenang, lingkungan hijau yang masih asri, hingga udara yang segar adalah pelepas penat yang mutakhir. Sudah pasti, menikmati keasrian lokasi pun pasti tidak akan bisa dielakkan.
4. Menantang Diri di Jalur yang Masih Alami
Ada satu hal yang cukup unik di Curug Leuwi Lieuk. Selain lokasi curug yang begitu indah, tak sedikit para pelancong yang merasa tertantang dengan jalur perjalanan yang harus dilalui. Asal Anda tahu, per akhir tahun 2020, jalur untuk menuju lokasi ini adalah rute tracking natural. Semuanya masih terbuat dari tanah yang telah dibentuk layaknya tangga.
Jarak dari pos pertama yang mencapai 500 meter hingga deretan rute setapak yang berkelok pun menjadi suatu tantangan yang tidak mudah dilalui. Alhasil, para pelancong pun wajib memiliki kondisi prima untuk mencapai area curug. Selama perjalanan pun Anda akan menemui Curug Leuwi Hejo terlebih dahulu, yang mana lokasinya berdekatan dengan Leuwi Lieuk.
5. Mampir ke Curug Leuwi Hejo
Sempat disebut di poin sebelumnya, sebenarnya curug cantik yang satu ini terletak sebelum Anda mencapai Curug Leuwi Lieuk. Jaraknya sekitar 20 menit saja, namun pesonanya tak kalah cantik dan tak boleh dilewatkan. Curug leuwi Hejo ini pun cenderung memiliki deras dan tinggi telaga yang tidak dalam. Sehingga sering dituju untuk bermain air dan menyelam.
Nama dari curug ini sendiri diambil dari kata Hejo atau hijau. Nama tersebut muncul karena penampilan air yang memancarkan warna hijau. Lokasinya pun memiliki pesona yang cukup berbeda dengan Leuwi Lieuk. Pasalnya, Anda tidak akan menemukan tebing tinggi di sekitar lokasi. Hanya saja, masih terdapat banyak tanaman liar dan bebatuan yang membuatnya asri.
Fasilitas yang Bisa Ditemukan di Curug Leuwi Lieuk Bogor
Perlu dicamkan bahwa lokasi curug yang cukup menantang membuatnya memiliki fasilitas terbatas. Namun, setidaknya masih ada beberapa fasilitas standar minimal yang bisa digunakan oleh para pelancong. Beberapa fasilitas umum itu pun mencakup tempat parkir, ruang bilas, toilet, serta mushola untuk beribadah.
Beruntungnya, Anda dapat menemukan banyak warung dan kios makanan yang bisa ditemukan di sekitar rute. Bahkan, sudah dapat ditemukan beberapa penjaja kios yang siap menawarkan persewaan pelampung. Anda pun diperbolehkan untuk membawa bekal dan perlengkapan pribadi, asalkan tetap mengingat untuk menjaga kebersihan lokasi wisata curug.
Disebut sebagai kembaran Grand Canyon Pangandaran Bogor, Curug Leuwi Lieuk banyak dilirik karena keindahan alam yang seakan masih perawan. Lokasinya yang masih segar dan alami tersebut tersembunyi di antara rute yang masih menantang. Hal inilah yang menjadi daya tarik unik yang susah ditemukan di destinasi wisata yang sudah memiliki nama.